Sido Muncul salurkan bantuan Rp 250 juta kepada 100 anak terduga stunting di Kota Bandung

Posted on
banner 336x280



Tim ahli pemerintahan, hukum, dan kebijakan Wali Kota Asep Cucu Cahyadi mengapresiasi bantuan dan kepedulian Sido Muncul dalam mengatasi stunting di Kota Bandung.

banner 468x60

Prevalensi stunting di Kota Bandung terus menurun dari tahun ke tahun, namun pemerintah juga harus terus berupaya untuk menurunkannya lebih lanjut, karena menyangkut kualitas kesehatan anak sebagai masa depan bangsa.

“Saya mengapresiasi kerjasama Polrestabes Bandung, IDI Kota Bandung dan terlaksananya program CSR Sido Muncul yang merupakan cerminan kuat kolaborasi semua pihak dalam upaya menurunkan prevalensi stunting. sarana kompromi dan kerjasama antar pihak untuk dapat memperkuat upaya penanggulangan stunting dalam rangka “Menghasilkan sumber daya manusia masa depan yang sehat, berkualitas dan berdaya saing”, kata Asep.

Sementara itu, Kompol Budi Sartono mengatakan, pihaknya siap mengawal langsung penyaluran bantuan kepada orang tua penerima bantuan pengobatan anak diduga stunting.

“Alhamdulillah kami mendapat bantuan dari CSR yang menurut kami merupakan program yang sangat bagus. Bentuknya adalah pemberian bantuan langsung kepada orang tua penerima manfaat. Oleh karena itu, tugas Polresta dan Dinas Kesehatan Bandung serta kerja dari IDI di sini maksudnya pengawasan. Jadi kita evaluasi mingguan dan bulanan: “Kalau tidak ada perubahan, kita serahkan ke keluarga penerima manfaat yang lain,” ujarnya.

Budi Sartono berpesan kepada orang tua penerima manfaat untuk memanfaatkan bantuan penanganan stunting dengan baik.

“Gunakan betul uang 500 ribu rupiah untuk membantu anak-anak ibu-ibu dalam mengatasi stunting. Beri mereka makanan bergizi dan vitamin. Saya berharap anak-anak Indonesia khususnya Kota Bandung benar-benar bisa menurunkan angka stunting”, harapnya.

Selain memberikan bantuan kepada anak-anak stunting, Sido Muncul juga melaksanakan berbagai kegiatan CSR lainnya seperti operasi katarak gratis dan operasi bibir sumbing gratis. Untuk operasi katarak gratis, Sido Muncul telah melakukannya sejak tahun 2011 dan telah mengoperasi lebih dari 56.000 mata hingga saat ini.

Sedangkan bantuan operasi bibir sumbing gratis telah berlangsung sejak tahun 2018, dengan jumlah pasien bibir sumbing yang menjalani operasi mencapai 624 pasien. Melalui berbagai kegiatan CSR tersebut, Sido Muncul berharap dapat memberikan manfaat bagi sesama dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

banner 336x280

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *